Membaca sebagai Ibadah: Menghidupkan Makna ‘Iqra’ di Perpustakaan Adyatama SMP Islam Al-Azhar 26
Perintah pertama yang Allah SWT turunkan kepada Nabi Muhammad SAW adalah “Iqra” yang berartikan bacalah. Ayat ini bukan hanya ajakan untuk membaca tulisan, tetapi juga seruan untuk memahami, merenungkan, dan mencari ilmu sebagai bentuk ibadah kepada Allah SWT. Di SMP Islam Al-Azhar, semangat ayat Iqra’ terus dihidupkan melalui kegiatan literasi dan peran aktif perpustakaan sebagai pusat pembelajaran dan pembinaan karakter.
Perpustakaan sebagai Pusat Sumber Belajar
Selain karena warga sekolah SMP Islam Al-Azhar menyebut Perpustakaan Adyatama dengan istilah PSB (Pusat Sumber Belajar), sebutan tersebut juga mencerminkan fungsi utama perpustakaan sebagai pusat kegiatan belajar di sekolah. Perpustakaan Adyatama memiliki koleksi yang beragam, mulai dari buku nonfiksi seperti pengetahuan umum, teknologi, dan sains, hingga buku keagamaan yang membahas kisah para tokoh Islam. Tidak hanya itu, tersedia pula koleksi sejarah dan biografi tokoh Islam yang dikemas dalam bentuk komik atau buku bergambar, sehingga lebih mudah dipahami dan menarik bagi siswa SMP.
Selain koleksi nonfiksi, perpustakaan juga menyediakan buku fiksi seperti kumpulan puisi dan novel yang dapat menumbuhkan imajinasi dan kemampuan berbahasa. Koleksi tersebut tidak hanya tersedia dalam bahasa Indonesia, tetapi juga dalam bahasa Inggris, yang membantu siswa memperluas wawasan dan melatih kemampuan bahasa asing mereka.
Melalui koleksi yang variatif ini, Perpustakaan Adyatama berperan penting dalam menunjang kegiatan pembelajaran di kelas, karena siswa dapat memanfaatkan berbagai jenis bacaan untuk memperdalam materi pelajaran atau mengerjakan tugas secara mandiri.
Perpustakaan sebagai Bagian dari Kelas Literasi

Perpustakaan di SMP Islam Al-Azhar juga menjadi bagian penting dari kegiatan kelas literasi yang rutin diadakan di sekolah. Kegiatan ini berlangsung di ruang perpustakaan dan diisi dengan berbagai aktivitas menarik seperti game literasi serta program resensi buku yang dikenal dengan nama Buku Gelis (Gemar Literasi). Melalui kegiatan tersebut, siswa diajak untuk memahami isi bacaan, menulis ulasan singkat, dan menumbuhkan kebiasaan berpikir kritis serta gemar membaca. Suasana kelas literasi yang interaktif dan menyenangkan menjadikan perpustakaan bukan hanya tempat membaca, tetapi juga ruang belajar yang hidup, kreatif, dan menjadi bagian penting dalam menumbuhkan semangat Iqra’ di lingkungan SMP Islam Al-Azhar.
User
Isi komentar
Balasan dari admin